Depresi

DEPRESI DALAM KAITANNYA DENGAN BUNUH DIRI

bunuh diri kebanyakan dilakukan oleh orang-orang yang tertekan jiwanya. Perasaan kecewa dan putus asa yang kelewat dalam sering menyebabkan seseorang kehilangan pengendalian atas dirinya, sehingga tindakannya hanya dipengaruhi oleh kekuatan emosi yang saat itu sama sekali lepas dari seluruh pertimbangan rasionalnya. Dr. Norman Kreitman, seorang ahli ilmu jiwa dari Edinburg University, dalam tulisannya yang berjudul "The Problem of Suicide" mengemukakan, bahwa dari pasien-pasien dengan gangguan psikiatris yang nyata yang mati oleh sebab bunuh diri sebagian besar adalah para penderita depresi. Namun demikian tidak semua keadaan depresi akan mendorong seseorang untuk melakukan bunuh diri, karena hal ini tentu saja juga tergantung dari macam dan berat ringannya depresi itu sendiri. Seorang tidak akan melakukan bunuh diri, kecuali jika ia "merasa" terpaksa, berpikir bahwa memang hanya itulah satu-satunya penyelesaian yang terbaik bagi dirinya untuk segera keluar dari segala keruwetan hidup yang saat itu dirasa amat menekan jiwanya. Bahkan tidak jarang pula seseorang melakukan bunuh diri sebagai usaha untuk memberi hukuman atas dirinya. Faktor konstitusionil individu sangat berperan dalam hal ini.

Kemungkinan